INSPIRASI PAGI: Alam dan Budaya
LESTARIKAN ALAM: Kepala Badan Pengusahaan Batam H Muhammad Rudi (HMR), bersama Ketua Umum Pikori BP Batam Hj Marlin Agustina, saat penanaman pohon jati emas beberapa waktu lalu. Melestarikan alam akan menumbuhkan sistem pemikiran yang sehat
“JIKA anjingmu mulai menggonggong kepadamu, itu tandanya ada orang lain yang memberinya makan (yang lebih baik),” bunyi sebuah pepatah dari benua Afrika.
Pepatah ini mendunia setelah disampaikan Robert Mugabe. Mantan Presiden Zimbabwe ini memang seringkali “out of the box”, lucu, sekaligus kontroversial dalam berpidato.
Terlepas dari pernyataan Mugabe tersebut, memang banyak peribahasa Afrika yang mengacu pada binatang.
Menurut Dr Emily Hanna, Kurator Senior dan Kurator Seni Afrika dan Amerika, di Museum Seni Birmingham Inggris, ekspresi verbal dari kearifan budaya ini berfungsi sebagai referensi silang yang memperkuat bentuk-bentuk binatang dalam seni Afrika.
“Orang Afrika pada umumnya, khususnya di pedesaan, dikelilingi oleh hutan atau sabana. Mereka berbagi habitat dengan binatang dari alam liar. Sehingga hubungan antara manusia dan alam merupakan dasar bagi banyak sistem pemikiran dan praktik spiritual Afrika,” lanjut Emily Hanna.
Sebuah contoh lagi, ada sebuah pepatah di kalangan masyarakat Bwa dan Nuna –kelompok tetangga yang tinggal di Burkina Faso, Afrika Barat– menyatakan “Satu tangan tidak dapat menangkap kerbau.”
Hal ini mengacu pada kekuatan kerbau yang tidak dapat diprediksi, kuat, dan dapat menyerang, menyebabkan cedera atau kematian. Maka itu, diperlukan kerja sama untuk mengelola kekuatan yang berbahaya dan tidak menentu tersebut.
Bagaimana menurut Anda? (ski)
Baca Juga: INSPIRASI PAGI: Melihat Batam dari Sepeda
