News  

Kelurahan Bulanglintang Juara Kampung Gerakan Masyarakat Hidup Sehat Kota Batam

JODOH, KataBatam- Sekretaris Daerah Kota Batam H Jefridin, memberikan penghargaan kepada Kampung Germas (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) Terbaik Kota Batam 2024, di Planet Holiday Hotel, Jodoh, Selasa (29/10/2024).

Kelurahan Bulanglintang Kecamatan Bulang, berhasil meraih juara 1, diikuti Kelurahan Belian, Batamkota, sebagai juara 2, dan Kelurahan Seiharapan, Sekupang, sebagai juara 3.

Sementara itu, juara harapan 1 diraih Kelurahan Tamanbaloi, Batamkota, juara harapan 2 Kelurahan Batumerah, Batuampar, dan juara harapan 3 Kelurahan Tanjungbuntung, Bengkong.

Kampung-kampung nominasi lainnya, termasuk Kelurahan Tibanbaru dan Tibanlama, (Sekupang), Seilangkai (Sagulung), Kampung Pelita (Lubukbaja), Kelurahan Mangsang (Seibeduk), Patamlestari (Sekupang), Sambau (Nongsa), Sadai (Bengkong), dan Sekanakraya (Belakangpadang), turut mendapat apresiasi atas dedikasi mereka dalam mendorong perilaku sehat di masyarakat.

Sekadar diketahui, dari total 64 kelurahan di Kota Batam, sebanyak 41 kelurahan telah membentuk Kampung Germas, sebagai bentuk komitmen untuk memperbaiki kesehatan masyarakat mulai dari lingkungan terdekat.

Sebanyak 15 nominasi Kampung Germas dari berbagai kelurahan tersebut, bersaing dalam penghargaan ini.

Usai memberikan penghargaan, Jefridin menekankan pentingnya membudayakan Germas, tidak hanya di masyarakat, tetapi juga di lingkungan pemerintah, sektor swasta, dan organisasi masyarakat.

Dukungan dari berbagai pihak dinilai krusial dalam upaya penurunan stunting, pemberdayaan masyarakat, dan promosi kesehatan.

Tak lupa ia menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Dinas Kesehatan serta seluruh penggerak Kampung Germas di Batam.

Menurutnya, kegiatan ini guna memastikan bahwa program Germas tersampaikan kepada masyarakat dan mendorong perubahan perilaku hidup sehat masyarakat Kota Batam.

“Ini bukan hanya soal program, tetapi sebagai upaya nyata untuk menciptakan budaya hidup sehat di tengah masyarakat,” ungkapnya.

Ia juga menekankan terkait masalah sampah sebagai perhatian utama dalam pelaksanaan Germas, dengan harapan kampung-kampung Germas dapat memantau pengelolaan sampah di lingkungan masing-masing.

Jika kita bisa menyikapi masalah sampah dengan baik, sampah bisa menjadi sumber ekonomi melalui bank sampah atau diolah menjadi kompos.

“Sehat itu mahal, sehat itu penting,” ujar Jefridin sambil mengingatkan bahwa apresiasi ini adalah bentuk motivasi bagi Kampung Germas agar terus berinovasi dan mendorong masyarakat hidup sehat secara berkelanjutan. (ski)

BACA JUGA:  Musrenbang Belian, HMR Bahas Pelebaran Jalan di Cikitsu hingga Pemekaran Kelurahan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *