3 Oktober 2024

Kabar Baik dari Batam

Tiga Faktor Peresmian Masjid Sultan Ditunda

Mesjid Agung Sultan Mahmud Riayat Syah sebenarnya bisa diresmikan pada Jumat (20/8/2019). Namun, ada beberapa faktor teknis yang tak bisa diabaikan.

Berdasar laporan dari beberapa lembaga penanggungjawab, seperti Dinas Cipta Karya, Ketua Peresmian Yusfa Hendri, dan kontraktor PT Adhi Karya, pengerjaan Masjid yang memiliki menara pandang setinggi 99 meter tersebut bisa diselesaikan pada 10 September 2019.

Namun setelah melalui pertimbangan yang dilakukan Walikota Batam H Muhammad Rudi (HMR) bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kota Batam, usai meninjau masjid yang beralamat di Tanjunguncang, Batuaji tersebut, Jumat (30/8/2019), maka diambil disepakati peresmian masjid ditunda. Alasannya:

Faktor Pertama:
Mengingat peresmian masjid ini akan dihadiri oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla maka tim pengamanan presiden (Pampres) akan masuk jauh-jauh hari sebelum hari peresmian.

Semua kesiapan ini harus utuh, maka harus ada tahapan atau proses, seperti dari segi aparat keamanan yang harus dimaksimalkan. “Kalau tim Pampres masuk lebih dahulu maka tidak akan keburu,“ jelas HMR.

Faktor Kedua:
Pembangunan masjid ini belum rampung 100 persen. Ada beberapa bagian yang harus disempurnakan, misalnya ruang basement, tempat wudu, ornamen dan bagian penunjang estetika, seperti air mancur, kolam ikan hingga mihrab kuning keemasan.

“Anggaran baru dua tahun, rencana sampai tahun 2020. Namun akan tetap kita upayakan bisa diresmikan tahun ini, supaya tahun depan bisa digunakan,” kata HMR merinci alasan ditundanya peresmian Masjid Sultan.

Faktor Ketiga:
Sarana taman dan utilitas, seperti ketersediaan listrik dan air masih belum bekerja sempurna. “Listrik dan air juga belum clear. Kenapa belum clear? Itu (masalah) teknis-lah,” ungkap HMR.

Terkait kontrak pekerjaan pembangunan Masjid Sultan antara Pemko Batam dengan PT Adhi Karya akan berakhir 30 November 2019. Namun PT Adhi Karya berjanji menyanggupi untuk mempercepat pekerjaan pembangunan “istana putih” di Batuaji ini. ***
______________
Sumber: Humas Pemko Batam

About The Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *