Beberapa hari lalu wilayah Jodoh dilanda banjir usai hujan deras mengguyur. Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (BM-SDA) Kota Batam pun menurunkan petugas. Hasilnya?
Kamis (24/10/2019) petugas BM-SDA pun menyisir masalah yang terjadi. Yang pertama dilakukan cek dan pembersihan drainase di wilayah tersebut.
“Petugas sudah turun dan berhasil mengangkat sampah plastik yang menyumbat aliran air,” ungkap Kadis BM-SDA Batam Yumasnur.
UntukMelcem dan lainnya alat berat juga sudah diturunkan untuk mengangkat sedimen hingga memperluas aliran air.
“Sekrang intensitas air meningkat, sehingga debit air juga naik. Belum lagi persoalan sampah yang menyumbat drainase. Jadi semua lagi dikerjakan sekarang,” jelasnya.
Menurut Yumasnur pembersihan drainase merupakan solusi jangka pendek untuk mengatasi masalah banjir, di samping pihaknya juga sudah mempersiapkan solusi jangka panjang.
Mellhat banyaknya sampah plastik yang dltemukan di drainase, ia meminta masyarakat untuk tidak membuang sampah ke selokan atau aliran air lainnya. Jangan semua baru panik saat banjir melanda.
“Kami sudah berupaya membuat drainase lebih besar agar air lancar, namun kalau tetap buang sampah ke aliran air tentu tetap banjir,” tutupnya. ***
________________
Dilengkapi sumber: Batam Pos
Foto: ilustrasi saat Yumasnur mengantar Wakil Walikota Batam H Amsakar Achmad meninjau drainase di Simpang Kabil belum lama ini.