Tahun 2019 ini makin banyak aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Kota Batam yang diakui publik karena prestasinya. Contohnya, Azril Apriansyah yang terpilih menjadi Ketua Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Peovinsi Kepulauan Riau (Kepri) periode 2019-2022.
Azril, yang juga Kapala Bagian Administrasi Pembangunan Pemko Batam ini, ditetapkan setelah Musyawarah Provinsi (Musprov) Kepri ke-5 di aula Kampus Universitas Internasional Batam (UIB), Minggu (22/9/2019).
Sebagaimana dilansir media Tanjungpinang Pos, usai terpilih, Azril Apriansyah menjelaskan, jumlah anggota IAI terdaftar saat ini ada 200-an arsitek.
Lelaki yang kerap menjadi pembicara mewakili Pemko Batam di universitas-universitas dalam negari bahkan luar negeri itu menyebut, anggota IAI Kepri adalah multi profesi, ada yang bekerja sebagai arsitek, akademisi, pegawai pemerintah provinsi dan kabupaten/kota di Kepri, kontraktor, developer, swasta, dan wiraswasta.
“Anggota IAI Kepri tersebar di tujuh kabupaten/ kota di Provinsi Kepri,” ujar Azril yang selama ini dikenal sebagai salah satu think tank atau wadah pemikir Pemko Batam tersebut.
Tantangan terbesar yang akan dihadapi Kepengurusan IAI Kepri periode 2019-2022 adalah melanjutkan program yang sudah dirintis kepengurusan sebelumnya, konsolidasi internal pengurus dan anggota, serta kerja nyata mendukung dan membantu program pemerintah daerah terkait bidang arsitektur.
“Selain itu memberikan kontribusi nyata kepada IAI Nasional terkait telah ditetapkannya Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2017 tentang Arsitek,” tutur lelaki yang digadang-gadang sebagai pejabat potensial Pemko Batam ke depan ini.
Musprov IAI Kepri ke-5 tahun 2019 dihadiri Ketua IAI Nasional Ahmad Djuhara, Ketua IAI Kepri periode 2016-2019 Hendro Murtiono dan dibuka oleh Asisten Ekonomi Pembangunan Mewakili Plt Gubernur Kepri.