Masjid Sultan Mahmud Raiayat Syah Kota Batam hampir rampung. Dan kini, Pemerintah Kota (Pemko) Batam sedang mencari imam dan muazin untuk mengoperasikan masjid terbesar di Sumatera itu.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam Ardiwinata mengatakan, Masjid Sultan ini akan dioperasikan dalam waktu beberapa bulan ke depan. Masjid ini digadang menjadi destinasi wisata riligi di kota yang beseberangan dengan Malaysia dan Singapura ini.
“Ini akan menambah daya tarik bagi Batam untuk menyambut pata wisatawan mancanegara. Tak hanya wisatawan muslim saja boleh datang, yang nonmuslim juga boleh,” ujarnya.
Di masjid yang memiliki menara setinggi 99 meter itu, kata Ardi, wisatawan mampu melihat Kota Batam dan hamparan pulaunya dari ketinggian.
“Masjid ini sudah lama disiapkan Wali Kota Batam Muhammad Rudi, dan sebentar lagi sudah bisa dinikmati,” ujarnya.
Bahkan, kata Ardi, Pemko Batam sudah membuka seleksi bagi calon imam dan muazin masjid itu. Adapun syarat untuk menjadi imam minimal usia 25 tahun dan maksimal 50 tahun, serta sudah menikah. Untuk pendidikan S1 dan hafal 20 juz Alquran.
“Suara merdu juga jadi persyaratan. Kemudian memahami ilum fiqih, tafsir Alquran dan hadis,” kata Ardi.
Sementara untuk calon muazin, syaratnya usia minimal 25 tahun dan maksimal 40 tahun, memiliki suara merdu dan sebgainya. “Untuk syarat lengkap bisa menghubungi panitia di Bagian Kesra Setdako Batam berkantor di lantai II Kantor Wali Kota Batam,” ujarnya. ***
__________
Sumber: http://sindobatam.com/masjid-sultan-jadi-tujuan-wisata-rel…/