WALIKOTA Batam Haji Muhammad Rudi (HMR) kembali mengundang masyarakat untuk hadir di peresmian Masjid Sultan Mahmud Riayatsyah. Masjid yang berlokasi di Tanjunguncang Kecamatan Batuaji ini rencananya diresmikan pada 20 September mendatang.
“Silakan datang beramai-ramai. Kita pakai baju putih-putih,” kata HMR dalam silaturahmi dengan warga kampung tua di Dapur 12 Sagulung, Jumat (12/7).
Ia berharap setidaknya 50.000 umat muslim bisa hadir di acara peresmian ini. Karena kegiatan di hari itu tak cuma peresmian tapi juga Salat Jumat perdana.
“Acaranya dari pagi sampai sore. Makan siang kita siapkan. Mungkin ada yang bingung, nanti ramai cari makan di mana,” ujarnya.
Ustaz Abdul Somad dijadwalkan sebagai penceramah pada peresmian tersebut. Selain UAS, juga akan hadir Habib Syech Abdul Qodir Assegaf. Serta penceramah asal negeri jiran Malaysia, Kasim Ilyas.
“Progres pengerjaan sekarang sudah 84 persen,” kata Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kota Batam, Suhar.
Saat ini pekerjaan yang sedang dilakukan yaitu pemasangan plafon kubah. Kemudian pembuatan lanskap, serta pekerjaan lain yang masih bersifat simultan.
Masjid Sultan Mahmud Riayatsyah memiliki kubah utama terbesar di Indonesia, bentangannya mencapai 63 meter. Kubah ini menutupi ruang salat utama. Bagian utama masjid dibangun tanpa kolom, dengan konstruksi space frame.
Masjid ini berdiri di lahan seluas 41.422 meter persegi. Sedangkan luas bangunan mencapai 58.114 meter persegi. Menara utama setinggi 99 meter yang mengambil makna filosofis Asmaul Husna atau nama-nama baik Allah.
Menara ini memiliki 21 lantai. Dan disediakan satu titik pandang untuk melihat sekeliling Batam, yang berada di lantai 16. Nantinya akan disiapkan lift untuk naik ke atas. ***
Sumber: Media Center Pemko Batam