Ingin Belajar, Bupati Malang Bawa Rombongan ke MPP Batam
Sejak awal berdirinya, Mal Pelayanan Publik (MPP) Batam sudah menuai banyak pujian di tingkat nasional. Tak heran bila banyak kalangan yang datang untuk belajar.
Pagi tadi, giliran rombongan Pemerintah Kabupaten Malang datang berkunjung. Tanpa tedeng aling-aling mereka menyampaikan ingin belajar ke Pemko Batam dalam hal mengelola investasi, serta bagaimana proses mendirikan MPP ini.
Rombongan ini dipimpin langsung Bupati Malang Drs HM Sanusi beserta Ketua TP PKK Hj Anis Zaidah Wahyuni Sanusi dan rombongan. Total berjumlah 25 orang, dan disambut oleh Wakil Walikota Batam H Amsakar Achmad (HAM) di gedung Pemko Batam, Batam Center.
“Mereka ingin melakukan studi replikasi tentang Mal Pelayanan Publik Pemko Batam,” ujar HAM kepada tim data dan riset kataBatam.
Mengapa Batam yang dipilih? Karena MPP Batam dinilai terbaik di Indonesia.
“Saya katakan bahwa MPP kita saat ini menjadi model di Indonesia karena mengintegrasikan lebih dari 30 instansi dengan 420 pelayanan perizinan dan non perizinan,” jelas suami Erlita Sari Amsakar.
Kepada para tetamu ini, HAM juga menyampaikan keunggulan lain di MPP Batam. Di antaranya, hampir seluruh pelayanan sudah online dan hanya dua saja yang masih manual yakni izin mendirikan bangunan (IMB) dan analisa dampak lingkungan (Amdal).
“Semua ini dimaksudkan untuk memudahkan masyarakat dan dunia usaha, sehingga mendapatkan pelayanan yang nyaman dan pasti,” ujar HAM.
Kunjungan Pemkab Malang ini menambah panjang daftar pemerintahan daerah yang belajar di MPP Batam.
Agustus lalu, Pemko Singkawang, juga melakukan kunjungan serupa ke MPP Batam.
“Kami kesini untuk belajar bagaimana proses mendirikan mall pelayanan publik serta apa-apa saja kendala yang dihadapi selama proses pendiriannya,” ujar Walikota Singkawang Tjhai Chui Mie.
Sama halnya dengan Pemkab Malang, selain berdiskusi, Walikota Singkawang juga mengunjungi Mall Pelayan Publik Kota Batam untuk melihat langsung proses pelayanan yang dilakukan.
