19 Mei 2024

Kabar Baik dari Batam

Ah, Senangnya Warga Lubukbaja Curhat kepada HMR lewat Musrenbang

BAHAGIA: Wali Kota Batam H Muhammad Rudi (HMR), foto bersama saat menghadiri Musrenbang Kecamatan Lubukbaja di Hotel Nagoya Hill, Selasa (7/2/2023) malam, yang ikut dihadiri Wakil Gubernur Kepulauan Riau Hj Marlin Agustina, dan anggota DPRD Batam Taufik Muntasir.

LUBUKBAJA, KataBatam- Kehadiran Wali Kota Batam H Muhammad Rudi (HMR) di Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang), selalu bikin warga nyaman. Hal ini tampak dari keakraban mereka saat “berkeluh-kesah” kepada HMR.

Seperti saat HMR menghadiri Musrenbang Kecamatan Lubukbaja di Hotel Nagoya Hill, Selasa (7/2/2023) malam, yang ikut dihadiri Wakil Gubernur Kepulauan Riau Hj Marlin Agustina, dan anggota DPRD Batam Taufik Muntasir.

Tawa hadirin beberapa kali meledak, ketika ada seorang ibu meminta agar Wali Kota HMR segera membangun puskesmas khusus hewan. Dia mengaku kasihan banyak kucing liar di Nagoya, bahkan sering tertabrak mati.

Wali Kota yang juga Kepala Badan Pengusahaan Batam ini pun meminta perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Batam terkait untuk menanggapi.

Saat itu, perwakilan dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Batam menginformasikan sudah ada sejak dua tahun lalu. Namanya Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan).

Puskeswan ini sebagai unit pelayanan kesehatan hewan terpadu yang memegang peranan sangat penting dalam meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat, seperti pelayanan diagnosa penyakit, pengobatan, penanganan masalah reproduksi dan kesehatan masyarakat veteriner di wilayah Kota Batam.

Puskeswan Pemerintah Kota Batam berlokasi di Kantor Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Batam (dahuluDinas KP2K) Jl. Raja Haji No. 3 Sekupang, Batam.

Sebelum itu, HMR mengikuti dengan cermat rapat pembahasan usulan prioritas pembangunan dari warga Kecamatan Lubukbaja yang dipimpin Camat Titin Yuniarti, dengan sangat cair.

Musyawarah itu sendiri melibatkan pejabat dari seluruh OPD di lingkungan Pemko Batam, forum pimpinan kecamatan, aparatur kecamatan dan kelurahan, RT/RW, LPM (Lembaga Pemberdayaan masyarakat), dan tokoh masyarakat setempat.

Awalnya Camat Titin menyampaikan 20 usulan prioritas pembangunan non-Pembangunan Sarana dan Prasarana Kelurahan (PSPK) yang diharapkan dapat diakomodir OPD terkait.

Di antaranya pembangunan drainase, rehab gedung sekolah, pembangunan batu miring, lampu jalan, batu bronjong, batu penahan ombak, toilet sekolah, dan pengadaan alat penangkap ikan untuk nelayan.

“Kita sangat berterima kasih ke Pak Wali Kota, tahun 2023 ini saja ada 91 paket kegiatan PSPK di Lubukbaja. Meningkat signifikan dari tahun lalu yang 63 kegiatan,” papar Titin. (ski)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.