INSPIRASI PAGI: Memimpin dengan Hati
BIJAK DENGAN HATI: WAKIL Gubernur Kepulauan Riau Hj Marlin Agustina, berbincang dengan Wali Kota Batam H Muhammad Rudi (HMR), sebelum secara simbolis menyerahkan insentif dari Pemko Batam untuk tokoh agama di Kecamatan Batuaji, di Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah, Selasa (10/10/2023) lalu. Keduanya selalu memelihara sikap wara, dalam setiap tindakan
BANYAK sekali teori tentang kepemimpinan, mulai dari yang tradisional sampai yang modern. Namun apapun teori yang akan kita terapkan, senantiasa-lah jadikan hati sebagai panglimanya.
Jika hati yang memimpin, maka akan memunculkan rasa cinta dalam melayani orang-orang yang dipimpinnya. Rasa ikhlas pun dengan sendirinya akan datang menjelang. Dengan rasa ikhlas, membuat kita lebih kuat menghadapi segala ujian. Kenapa?
Karena ikhlas membuat orang tidak mengharapkan pujian. Sebab menjadikan pekerjaan sebagai ladang ibadah kepada Tuhan.
Hal ini juga membina mental kuat saat menerima kritik dan saran. Bahkan dan tidak pernah dendam dengan orang yang melukai hati dengan kata dan perbuatannya. Outputnya, orang jua akan ikhlas dan senang dipimpin oleh leader seperti ini.
Memimpin dengan hati juga dapat membuat seseorang bersikap tenang dan tidak mudah terpancing, dan menahan emosi. Dengan demikian, akan tajam saat memecahkan masalah.
Ingat, pendukung akan mewakili siapa yang didukungnya. Maka dari itu, wahai para pemimpin, jadilah cermin yang baik.
Bagaimana menurut Anda? (ski)
Baca Juga: INSPIRASI PAGI: Makanan dan Kehidupan
About The Author
