INSPIRASI PAGI: Selalu Ada yang Baru
ZAMAN Renaisans adalah sebuah titik terang. Pengetahuan meledak, diiringi seni yang menjulang gemilang.
Zaman Renaisans Eropa diawali pada abad ke-14 dan terus berlangsung hingga abad ke-18, yang melahirkan sejumlah tokoh terkenal dan membawa perubahan besar, seperti Nicholas Copernicus, Michaelangelo, Galileo Galilei, dan Leonardo Da Vinci.
Dengan hal-hal baru, tokoh-tokoh Renaisans ini berkreasi, sehingga memunculkan aliran baru untuk merespon zaman. Salah satu contohnya bisa kita lihat terjadi pada aliran-aliran seni lukis renaissan, yang saat itu muncul sebagau kritik dan pembaharu era gotic.
Dari sinilah kemudian tumbuh aliran baru lagi; Mannerisme, disusul dari Italia, merebak era Barok, kemudian seniman pembaharu menjatuhkannya dengan memunculkan aliran Recoco. Begitu terus, hingga muncul aliran Akademisi, Romantisme, Realisme, Victoria, Naturalisme, Impressionisme, Simbolisme dan Expresionisme.
Tak cukup sampai di sini, Art Nouveau pun merebak sebagai kritik atas Revolusi Industri Inggris, karena tak lagi menghargai keterampilan seniman. Namun tak lama muncul Art Deco.
Begitu terus. Dengan hal baru, kita saling memberi dan menerima pengaruh. Manusia hidup dan berkembang dengan sesuatu yang baru.
Karena itulah, kata ”baru” selalu menjadi daya tarik karena kebaruan selalu didamba dan dipuja sepanjang zaman. Kebaruan inilah yang bisa membawa bangsa pada perubahan dan lepas dari kesulitan.
Bagaimana menurut Anda? (ski)