INSPIRASI PAGI: Strategi Para Pemikir
SUDAH TERUJI: Wali Kota Batam H Muhammad Rudi (HMR), bersama Wakil Gubernur Kepulauan Riau Hj Marlin Agustina, di depan ribuan warga yang menghadiri sebuah acara beberapa hari lalu. Seorang pemimpin harus teruji menghadapi situasi apapun.
SUN TZU yang diagungkan sebagai “mbah-nya” strategi, pernah memberi nasihat melalui bukunya The Art of War. “Kenali dirimu sendiri, dan kenali pula musuhmu. Niscaya dalam 100 pertempuran akan ada 100 kali kemenangan.”
Meski ditulis sekitar 100 tahun setelah kelahiran dua filsuf terkenal, Lao Tze dan Kong Hu Chu, ide-ide Sun Tzu masih dipercaya sebagai referensi terbaik di antara konsep strategi lainnya.
Daniel Saputro, seorang Senior Corporate Advisor, bahkan menyebut bahwa nasihat dan ide-ide SunTzu juga paling ”tahan banting”. Mengapa? Karena sudah teruji selama 2.300 tahun! Bahkan kini, strategi Sun Tzu juga banyak dipakai oleh para pemikir bisnis.
Kata-kata, “Kenali dirimu dan kenali musuhmu”, diterjemahkan oleh Albert Humphrey dari Stanford University di tahun 1970-an, menjadi strengths (kenali kekuatan), weaknesses (kenali kelemahan), opportunities (tanggap peluang) dan threats (hindari ancaman).
“Istilah keren dan lengkapnya adalah SWOT, atau sering juga disebut sebagai TOWS. Namanya jadi berbeda karena sudut pandangnya tidak sama,” terangnya.
Walau konsep ini sudah berumur 40 tahun, tapi di setiap Business Plan, Road Map atau Blue Print perusahaan sukses, pasti 100 persen akan ditemukan istilah ini.
Bagaimana menurut Anda? (ski)
